Sobat Yesdok, kopi sangat disukai di seluruh dunia karena rasanya yang kuat dan efeknya yang merangsang. Meskipun kopi sering ditambahkan gula dan krim, minum kopi tanpa gula juga memiliki banyak manfaat kesehatan yang luar biasa. 

Sobat Yesdok, Banyak orang berbuka puasa dengan segelas kopi, terutama pecinta kopi yang ingin menikmati minuman favorit mereka setelah seharian menahan diri dari makan dan minum. Namun, apakah anda pernah mempertimbangkan potensi konsekuensi dari kebiasaan ini? 

Kabar baik untuk Anda penikmat kopi. Sebuah studi menemukan manfaat terbaru dari kopi yang bisa Anda rasakan.

Tahukah Anda bahwa ada sekitar 2,25 miliar cangkir kopi di seluruh dunia yang diminum setiap harinya? Kopi memang sangat disukai oleh banyak orang, bahkan beberapa orang tak bisa melepaskan kopi dari kehidupannya.

Bagi Anda yang gemar menikmati kopi setiap hari, pastinya pernah mengalami stimulasi berlebih karena mengonsumsi banyak kafein dalma kopi. Tapi apa jadinya jika Anda melewatkan satu atau dua cangkir kopi per hari, atau berhenti minum sama sekali?

Banyak orang yang meminum kopi agar tetap terjaga lebih lama. Namun sebuah studi baru menunjukkan bahwa kafein dalam kopi sebenarnya tidak mempengaruhi waktu tidur Anda.

Bagi sebagian orang kopi adalah sebuah jalan keluar. Miliaran orang di dunia mungkin menyelipkan secangkir kopi untuk aktivitas sehari-hari. Bahkan untuk daya tahan atlet seperti pelari mengonsumsi kopi untuk menjadikannya bahan bakar yang lebih baik.

Siapa yang tak tergoda dengan kopi. Mencium aromanya di pagi hari saja bisa membuat tubuh lebih semangat dan terjaga. Seperti di lansir Times of India, di balik manfaat kesehatan yang terkandung di dalamnya, kopi juga memiliki dampak buruk jika diminum dalam keadaan perut masih kosong.